Cara Pembuatan Halaman Disclaimer dan Privacy Policy sebuah Blog Beserta Kegunaannya

Blogging

2018-12-05 03:18:42 - Bobby

Bianity - Bagaimanakah cara membuat halaman disclaimer dan juga privacy policy pada sebuah blog beserta kegunaannya. JIka Agan termasuk masih baru dalam menekuni dunia blogger pasti bakalan menemukan pertanyaan yang 1 ini, karena mungkin Agan menemukan banyak situs selalu ada halaman disclaimer dan juga halaman privacy policy.

Halaman disclaimer dan juga privacy policy kadang bisa diperlukan dan juga kadang tidak diperlukan. Misalkan Agan membuat sebuah blog pribadi yang bersifat membagikan informasi ringan, tidak menimbulkan resiko apapun, kedua halaman tersebut bahkan tidak diperlukan. Bahkan di mata google adsense sekalipun jika Agan ingin melakukan monetisasi, ada beberapa blog yang diterima tanpa kedua halaman tersebut, dan ternyata isi blog tersebut adalah resep+resep masak yang ia tulis berdasarkan aktifitas sehari+hari dia sendiri.

Namun jika Agan membuat situs yang membagikan informasi yang memberikan dampak khusus apabila terjadi keselahan penting gunannya membuat kedua halaman tersebut untuk blog atau situs Agan.

Cara Pembuatan Halaman Disclaimer dan Privacy Policy sebuah Blog Beserta Penjelasan Kegunaannya

Fungsi Dan Kegunaan Halaman Disclaimer

Sebelum saya bahas mengenai cara pembuatannya, saya akan menjelaskan fungsi sebenarnya kedua halaman tersebut. Yang pertama mengenai disclaimer, disclaimer adalah sebuah aksi tanggungjawab dan penyangkalan di awal sebelum terjadinya dampak akibat daripada apa yang disampaikan dalam sebuah situs.

Misalkan saja ada kata+kata dalam halaman disclaimer yang menyatakan tidak bertanggungjawab atas akibat yang timbul dari informasi yang dia sampaikan, dengan begitu sudah jelas apabila seseorang mengikuti apa yang disampaikan di dalam artikel si penulis merupakan tanggungjawab masing+masing, dengan begitu jika seseorang mengalami sebuah kerugian, tidak bisa menuntut si penulis atau pemilik situs karena sudah dijelaskan dalam halaman disclaimer tersebut.

Meskipun jarang diperhatikan namun Agan lebih baik membuatnya, dengan begitu akan menjelaskan sejauh mana tanggungjawab Agan atas sebuah situs yang Agan buat, dan juga untuk berjaga+jaga apabila terjadi tuntutan akibat dampak buruk yang diterima seseorang karena apa yang sudah Agan sampaikan.

Fungsi Dan Kegunaan Halaman Privacy Policy

Halaman privacy policy dalam sebuah situs akan menjelaskan mengenai privacy pengunjung atau visitor aman atau tidak saat mengujungi situs milik Agan. Nah dalam hal ini Agan sebagai pemilik situs sudah sepantasnya melindungi privacy daripada si pengunjung atau visitor yang datang pada situs milik Agan.

Dalam beberapa hal mungkin visistor akan menerima cookies yang akan merekam minat, aktifitas, lokasi dan beberapa privacy lainnya, namun cookies ini adalah sebuah fungsi dalam jaringan situs untuk keperluan penyesuaian terhadap pengiklan, jadi Agan juga harus menjelaskan hal tersebut di dalam halaman privacy policy agar pengunjung atau visitor tetap terlindungi ketika mereka berkunjung.

Cara Membuat Halaman Diclaimer dan Privacy Policy Sebuah Blog

Kalau bicara masalah cara pembuatannya sebenarnya ada 2 cara yakni dengan cara manual dan dengan cara menggunakan generator. Sebenarnya isinya sama saja dengan beberapa hal yang saya sampaikan diatas apabila menggunakan generator.

Kalau menurut saya, Agan lebih baik menuliskannya secara manual agar lebih special. Karena dengan begitu Agan bisa menyampaikan maksud dalam situs Agan secara jelas. Karena tidak sedikit yang membuatnya dengan generator otomatis dan mereka sendiri tidak paham apa yang disampaikan di dalamnya.

Tapi kalau Agan tetap ingin menggunakan generator ya syah+syah saja, baiklah saya akan menjelaskan mengenai langkah+langkah pembuatannya.

Pertama Agan bisa kunjungi situs privacypolicyonline.com.

Langkah selanjutnya Agan tinggal pilih salah satu menu pada free generator diatas, apakah ingin membuat disclaimer, privacy policy dan juga bisa juga membuat halaman term and condition.

Setelah memilih salah satu menu diatas Agan akan menemukan form pengisian url, nama situs, email, negara dan beberapa ketentuan lain.

Isi semua form kemudian Agan klik pada menu create.

Nah diatas adalah hasil dari pembuatan halaman privacy policy dengan menggunakan generator, kemudian sama saja jika membuat halaman disclaimer juga akan menampilkan menu seperti itu, bedanya hanya pada isinya saja.

Langkah selanjutnya tinggal klik “copy to clipboard” kode html akan tercopy

Kemudian masuk pada halaman yang akan dibuat privacy policy atau disclaimer, buka pada penulisan html lalu klik paste.

Sampai disini pembuatan privacy policy atau disclaimer sudah selesai dan tinggal melakukan publish saja.

Oke Agan blogger, itu tadi tutorial dan ulasan saya mengenai pembuatan halaman privacy policy dan disclaimer untuk sebuah blog atau situs milik Agan. Semoga bisa memberikan manfaat dan terima kasih.

Postingan Lainnya